Indikator Volume | IFCM Indonesia
IFC Markets - Perdagangan Mata Uang Forex

Indikator Volume

Salah satu indikator utama dalam transaksi pasar adalah volume transaksi. Volume transaksi menunjukkan aktivitas pelaku pasar yang terlibatnya, kekuatan dan intensitasnya. Jika terdapat tren bullish yang stabil volume akan naik jika harganya melejit dan menurun jika haranya anjlok. Hal yang sama terjadi pada waktu tren bearish, volumenya meningkat ketika harga menurun dan anjlok jika harga mengingkat. Volume selalu berada sedikit di depan harga, itu adalah suatu fitur utamanya. Biasanya tidak ada kemungkinan untuk menunjukkan volumetransaksi riil di pasar forex, oleh karena itu ada sebuah indikator bernama “Volume”. Indikator itu menunjukkan, jumlah perubahan harga selama waktu satu bar. Indikator volume itu menunjukkan aktivitas perubahan harga. Dianggap bahwa aktivitas itu mempunyai korelasi tinggi dengan volume perdagangan yang riil.

Indikator Akumulasi Distribusi

Garis Akumulasi/Distribusi digunakan untuk menegaskan tren atau mungkin titik balik untuk tujuan identifikasi.

Indikator MFI - Indikator Money Flow Index

Indikator ini dapat digunakan untuk mengidentifikasi apakah aset overbought atau oversold, serta untuk menentukan kemungkinan titik balik.

Volume Seimbang – Indikator OBV

Garis Volume Seimbang digunakan untuk penegasan tren atau kemungkinan titik balik untuk tujuan identifikasi.

Indikator Volume Forex

Indikator volume umumnya digunakan bersama dengan analisis harga untuk menegaskan kekuatan tren atau menyoroti kelemahannya dan sehingga mengidentifikasi kemungkinan pembalikan yang akan datang.

Question img

Not sure about your Forex skills level?

Take a Test and We Will Help You With The Rest

Close support
Call to Skype Call to messenger Call to telegram Call to WhatsApp Call Back