Strategi Trading Forex

Memasuki pasar Forex mungkin tampak cukup mudah pada pandangan pertama, tentu saja jika trader tahu langkah dan apa yang harus diambil untuk mencapai hasil keuangan terbaik. Tapi jika pemula, pendidikan pasar Forex pertamanya dimulai dengan pengetahuan tentang strategi perdagangan Forex. Kenapa mereka dibutuhkan? strategi perdagangan Forex adalah seperangkat analisis bagi trader untuk menentukan apakah akan membeli pasangan mata uang untuk jangka waktu tertentu atau tidak. Strategi sangat bervariasi, dan tidak ada satu strategi trading yang terjamin untuk membawa hasil terbaik. Sebagian besar, pilihan strategi trading bergantung pada kepribadian trader.

Strategi perdagangan Forex: dasar

Klasifikasi Strategi perdagangan Forex dimulai dengan tiga aspek utama analisis pasar Forex:

• Analisis Teknis;
• Analisis Fundamental;
• Sentimen Pasar.

Semua jenis analisis yang disebutkan di atas membantu membentuk strategi perdagangan. Mereka memiliki komponen dan alat analisis yang berbeda yang menunjukkan dinamika pasar masa lalu atau masa depan. Dan terserah kepada trader untuk memilih analisis bagi pendapatan yang lebih tinggi.

Strategi dagangan Forex: klasifikasi

1. Strategi perdagangan Forex berdasarkan pada analisis teknikal berkonsentrasi pada aksi pasar masa lalu, yaitu harga masa lalu dan volume masa lalu. Demikian, berdasarkan aksi pasar masa lalu, ia menggunakan grafik analisis teknis dan alat untuk menentukan dan memprediksi pergerakan pasar masa depan. Analisis teknis sangat percaya bahwa kinerja pasar di masa depan terletak pada aktivitas masa lalu.

Ada sejumlah strategi perdagangan Forex berdasarkan analisa teknikal:

• Forex Trend trading;
• Support and resistance;
• Forex Range;
• Forex charts;
• Technical indicators;
• Forex volume;
• Multiple Timeframe analysis.

2. Strategi perdagangan forex berbasis analisis fundamental berfokus pada alasan utama yang dapat mempengaruhi arah pasar. Perbedaan antara analisis teknis dan analisis fundamental adalah bahwa dalam kasus pertama para analis tidak perlu mengetahui alasan perubahan, sementara pada kasus kedua, analis lebih dalam mencari tahu mengapa perubahan terjadi. Analis fundamental kebanyakan menggunakan kerangka waktu yang panjang dan alasan untuk ini adalah data yang mereka butuhkan muncul lebih lambat daripada data yang digunakan oleh analis teknikal.

3. Strategi perdagangan Fore berdasarkan sentimen pasar mencerminkan sikap investor terhadap pasar atau sekuriti tertentu. Artinya dalam hal ini harapan dan perasaan orang, maka bagaimana hal ini membuat mereka bertindak di pasar Forex diperhitungkan. Sentimen pasar bisa menjadi bullish dan bearish: masing, harga naik dan turun untuk setiap kasus.

Strategi perdagangan juga bergantung pada gaya trading, yang bisa bermacam-macam juga: day trading, hedging, portfolio trading, spread trading, order trading, dan lainnya. Apalagi jenis order trading juga sangat penting: order pasar, order tertunda, limit order, stop order, dan lainnya.

Sebagai kesimpulan, para pedagang harus mengingat bahwa semua informasi yang disebutkan di atas harus dipertimbangkan sebelum mulai berdagang. Sesungguhnya, strategi perdagangan sangat bervariasi. Trader harus memilih strategi yang sesuai dengan karakter dan kepribadian mereka dengan cara terbaik! Apalagi, seiring berjalannya waktu, dengan informasi yang benar dan cukup pengalaman mereka bebas mengembangkan strategi trading mereka sendiri untuk hasil yang lebih cemerlang!