Dolar AS sedang memulih - 28.11.2012

Pagi hari Rabu sesudah pertumbuhan kemarin (harga mencapai nilai tertinggi 4 minggu) kurs mata uang euro menjatuh. Bahkan persetujuan tentang penyediaan bantuan kepada Yunani dicapai perhatian para investor bergeser kepada masalah perundingan tentang jurang fiskal di AS. Pagi hari ini di pasar-pasar Asia mendominasi sentimen negatif. Indeks efek jepang Nikkei menurun lebih dari 1.2%, dengan demikian pertumbuhan yang mulai dua minggu lalu berakhir. Akibat perdagangan kemarin di AS indeks S&P500 dan Dow Jones Industrial Average tutup di dalam zona merah. A&P500 menurun 0.52%, sedangkan DJIA menurun 0.69%. Penurunan itu diakibatkan senator Harry Reid yang menyatakan bahwa dia agak kecewa karena perundingan antar dua pihak (demokrat dan republik) mengenai hal anggaran belanja yang dapat menimbulkan “jurang fiskal” kurang efektif. Kalau hal itu terjadi maka biaya anggaran belanja akan dukurangi secara tajam, sedangkan pajak akan ditingkat. Akibat kejadian tersebut kami bisa melihat pemulihan dolar AS yang lambat laun. Indeks dolar yang mencerminkan pergerakannya lawan kerajang dari enam valuta mendekati tingkat 80.50. Kemarin indeksnya menurun tingkat minimum 4 minggu – 80.02. (lihat di grafik) Indeks dolar, gafik harian Dari statistik makro hari ini perlu memberi perhatian kepada indeks harga konsumen di Jerman pada pukul 14:00 CET. Malam hari ini statistik penjualan rumah huni baru di AS akan diumumkan.