FOMC mempertahankan kebijakan moneternya | IFCM Indonesia
IFC Markets - Perdagangan Mata Uang Forex

FOMC mempertahankan kebijakan moneternya - 21.3.2013

Indeks dolar AS masih tren samping di kisaran 83.06/82.47, setelah Fed mempertahankan kebijakan moneternya dengan suku bunga pada 0 - 0,25%, dan program pembelian aset sebesar 85 milyar dollar per bulan. Tambah lagi bahwa FOMC siap untuk menahan tingkat suku bunga di taraf terrendah hingga tingkat pengangguran menurun ke bawah 6,5%. Diperkirakan bawha inflasi selama dua tahun terdekat akan di bawah nilai 2,5%. Menurut perkiraan the FED tingkat pengangguran akan menurun ke bawah 6,5% pada tahun 2015, dan inflasi akan tetap di tingkat target 2%. Alhasil, mayoritas anggota komite memprediksi pertumbuhan tingkat suku bunga pada 2015, hal yang sama dikatakan dalam perkiraan Desember. Grafik di bawah menunjukkan pendapat anggota FOMC mengenai rencana kenaikan tingkat suku bunga.
Setelah pelantikan Haruhiko Kuroda sebagai gubernur Bank of Japan, pasangan USDJPY mulai bertumbuh dan mencapai resistensi di 96,12, sedikit di bawah nilai maksimum 3,5 tahun. Sementara itu NIKKEI 225 melejit sebesar 1.34% akibat HSBC China Manufacturing PMI mengatasi dugaan pasar. Meskipun defisit neraca perdagangan Jepang bertumbuh menjadi -1.09 triliun yen selera kepada aset berisiko pulih lagi. GBPUSD telah menyentuh sisi atas koridor yang berada di kisaran 1.5175/1.5028, setelah pengumuman notula sidang Bank of England dan presentasi APBN di parlemen oleh George Osbourne. Anggaran itu memperkirakan penurunan serta penghematan ketat selama lima tahun .
Siprus mengadakan perundingan mengenai rencana penyelamatan baru, sehingga, EURUSD terjebak di antara 1.2991/1.2932. Kemudian, pasangannya jatuh di bawah 1,2932, akibat laporan bahwa penyediaan likuiditas darurat bagi Siprus akan berkurang, serta akibat PMI Perancis dan Jerman kalah ekspektasi.
IFCM Trading Academy - New era in Forex education
Pass Your Course:
  • Get Certificate
trading academy

Lihat juga

image
Ikuti Pasar dengan Alat dan Kalender Live Kami
image
Lab Analisis Pasar dari Ahli Teratas Kami
Close support
Call to Skype Call to messenger Call to telegram Call to WhatsApp Call Back