Reserve Bank of Australia pertahankan suku bunga 4,25% | IFCM Indonesia
IFC Markets - Perdagangan Mata Uang Forex

Reserve Bank of Australia pertahankan suku bunga 4,25% - 6.3.2012

Dolar AS Indeks dolar, yang mencerminkan perilaku dalam kaitannya dengan sejumlah mata uang dari enam mitra dagang utama AS, kemarin naik ke level tertinggi selama tiga minggu, mencapai 79,57. Kemarin data makroekonomi dari AS agak bercampur. Di satu sisi, volume pesanan industri jatuh pada Februari sebesar 1%, setelah meningkat 1,4% pada bulan sebelumnya. Pada saat yang sama, pertumbuhan di sektor jasa yang paling signifikan pada Februari tahun lalu. Menurut Institute of Supply Management indeks non-manufaktur naik menjadi 57,3 dari 56,8. Kenaikan dolar juga memberikan kontribusi terhadap pernyataan oleh kepala Federal Reserve Bank of Dallas Richard Fisher bahwa ia melihat "tindakan lebih lanjut" dalam konteks pelonggaran kuantitatif lebih lanjut dari kebijakan moneter. Еurо Pagi ini, euro tetap dalam kisaran yang sempit terhadap dolar (1,3186-1,3225), hampir tiga-minggu terendah 1,3159, dan terus menurun terhadap yen sebelum rilis data pertumbuhan ekonomi di zona euro pada kuartal keempat tahun lalu. Menurut perkiraan awal, wilayah PDB turun 0,3% selama tiga bulan terakhir tahun 2011. Faktor lain melakukan tekanan pada euro, Yunani, dan dibahas dengan program pertukaran kreditor swasta dari obligasi pemerintah. Kemarin Menteri Keuangan Yunani Evangelos Venizelos mengatakan dalam sebuah wawancara bahwa pemerintah dapat menyelesaikan negosiasi dengan kreditur pada tanggal 8 Maret untuk memperoleh bantuan keuangan sebesar sampai 130 miliar euro. Dolar Australia Reserve Bank of Australia memutuskan untuk tidak mengubah tingkat suku bunga, yakni 4,25%. Menurut pernyataan setelah pertemuan bank ketuanya, Glenn Stevens, data terbaru mengkonfirmasi bahwa "pertumbuhan ekonomi global akan di bawah nilai-nilai tren di tahun berjalan, tetapi tidak menunjukkan penurunan yang signifikan." Pada saat yang sama, pertumbuhan ekonomi Australia "akan tetap dekat dengan tren inflasi dan dekat untuk menargetkan tingkat," menunjukkan bahwa saat ini kebijakan moneter saat ini memenuhi tujuan bank. Namun demikian, Stevens mencatat bahwa "apabila terjadi pemburukan yang signifikan dari kondisi ekonomi, ekspektasi inflasi dapat dikonfirmasikan oleh kebutuhan untuk mengurangi kebijakan bank sentral", meninggalkan sehingga membuka pertanyaan tentang menurunkan suku bunga di masa depan. Dolar Australia terhadap dolar AS jatuh ke titik terendah sejak 23 Februari nilai (1,0603) selama sesi perdagangan Asia.
IFCM Trading Academy - New era in Forex education
Pass Your Course:
  • Get Certificate
trading academy

Lihat juga

image
Ikuti Pasar dengan Alat dan Kalender Live Kami
image
Lab Analisis Pasar dari Ahli Teratas Kami
Close support
Call to Skype Call to messenger Call to telegram Call to WhatsApp Call Back